sore tadi saya ikut menemani cece
menjemput anaknya di sekolah. kebetulan anaknya juga sudah akrab dengan saya,
jadi saya dan anaknya pun tak canggung lagi untuk berbagi cerita seputar
kegiatannya selama di sekolah.
jujur saja, melihat kerepotan
cece dan juga teman-teman saya yang berprofesi ganda sebagai ibu-ibu pekerja,
saya patut mengacungi jempol untuk mereka. mereka mengingatkan saya pada
almarhumah ibu saya yang juga seperti mereka. di pagi hari sibuk mengurusi
keperluan sang anak sebelum berangkat sekolah dan di sore hari juga harus
mengurusi sang anak sepulang sekolah.
saya cukup paham apa yang mereka
alami, makanya sebisa mungkin ketika mereka berkendala dengan pekerjaan dan
kewajibaan mengurus rumah tangga saya akan memakluminya, kalau bisa saya bantu
meringankan pekerjaan mereka ya saya lakukan. karena menurut saya, biar
bagaimanapun profesi mereka sebagai ibu adalah yang harus didahulukan.
siapapun yang menyandang status
sebagai seorang ibu, adalah kewajiban kita untuk menghormatinya. kalau pun kita
tidak bisa meringankan bebannya di rumah, paling tidak jangan sampai menambah
beban pikirannya selama di rumah.
sebab ibu adalah orang pertama yang wajib kita
buat tersenyum.
Free Template Blogger
collection template
Hot Deals
BERITA_wongANteng
SEO
theproperty-developer