Personal Data

Foto Saya
aL dhimas
put the word in: uncommon
Lihat profil lengkapku

cerita 365 keba(j)ikan: hari keempat puluh satu

Jumat, 10 Februari 2017 | Label: | 0 komentar


“kalau jajan itu, jangan cuma divisi ini aja yang dibeliin! divisi kami juga lah!”

saya sudah siap menggigit tahu sumedang ketika melihat cece terpaku mendengar ucapan rekan kerja senior bertubuh pendek dengan rambut cokelat yang dulu sempat diwarnai seperti megaloman.

“bukan cuma orang ini yang kerja, kami juga ya!”

nada ketus dapat saya tangkap dari sang senior pada rekan kerja kami yang baru saja membawakan tahu sumedang buat kami.

“orang-orang ini aja yang kalian belikan, kami nggak!”

omelannya masih berlanjut seraya mengambil tahu sumedang (yang bahkan tidak kami tawari padanya). beliau mengunyah sambil berjalan melewati kami berdua menuju pintu keluar.

“dibeliin?!”

cece mendesis sambil geleng-geleng kepala. saya menatap tahu sumedang yang sudah hampir masuk ke mulut saya.

...

beberapa orang mungkin terlahir untuk berkomentar kasar tentang apa yang tidak dia tahu tapi ikut menikmatinya. beberapa orang juga mungkin terlahir dengan tingkat keirian yang didasari atas penilaian sepihak tanpa pernah bertanya tentang kebenaran. beberapa orang pada akhirnya hanya mampu mencibir orang lain sebagai usaha atas ketidakmampuan yang ia miliki. ya, beberapa orang yang memang tersebar merata ke seluruh penjuru bumi.

...

“besok kita jajan lagi ya, ce!”

akhirnya tahu sumedang itu berhasil saya kunyah.

“besok kita beli bakwan paku!”

janji cece sebelum akhirnya ikut mencomot tahu sumedang.

yah... begitulah hidup. tak perlu memberitahu yang tak mau tahu.
 
anjing menggonggong, khafilah berlalu.

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer