the recovery moment: the first day - abu-abu

well, actually it's not exactly the first day. kemarin siang sudah berada di Sambirejo, daerah yang sudah masuk kawasan kabupaten langkat, dan menginap di kediaman my grandma. tapi untuk masa recovery, ini memang hari pertama. belum ada perencanaan pasti untuk hari ini. just did some ordinary activities, writing and playin' game.

perasaan yang dirasakan mungkin masih abu-abu. masih teringat dia (yang dulu), dan masih diingat dia (yang sekarang). mencoba untuk menjauhi social networking:facebook and twitter, tapi kayaknya nggak berhasil. malah justru membuat hati semakin bimbang.

dia (yang dulu) sudah dienyahkan a.k.a removed from friend's list, tapi masih ada juga comments yang mengaitkan dengan dia. i guess it called process but looks like no one let us to be separate. sebegitu identik kah?! satu dari temanku, sutan salim nasution, pernah menyuruhku - dalam chatting di tengah malam - untuk nggak terlalu memusingkan hal sepele kayak begitu. he's right but my heart says no. sesuatu mesti diakhiri, dan kalau nggak ada itikad baik untuk bersama mengakhiri artinya harus diakhiri dengan diri sendiri. geeezzz... ini semua gara-gara kamera dan sms.

sekarang. dia (yang sekarang) mencoba memberi harapan. mengangkat diri setinggi mungkin sebelum akhirnya mendapati kenyataan. begitu banyak perbedaan di antara aku dan dia. ini bukan sekedar basa-basi tapi tampaknya ini semacam vision kalau akan ada kesulitan yang cukup mengganggu jika diteruskan. ada yang lain yang ada di pikirannya. dan sepertinya orang itu punya tempat yang lebih berarti dibandingkan aku.

masih terlalu dini untuk memutuskan. menjelang tidur justru kangen dengan dia (yang dulu), biarpun menurut beberapa teman dekat - dia sedang menjalani sebuah proses penjajakan -. sementara dia (yang sekarang) sepertinya terlalu bahagia dengan semua yang mengitarinya. tak ingin dibuat pusing dan - nyaris - memiliki kebebasan yang sangat... sangat... liberal. terlalu bebas untuk seseorang sepertiku, sepertinya.

first day. masih ada beberapa hari sebelum mulai mengerti apa yang sebenarnya dicari. seseorang yang sepertinya tidak akan pernah bersedia menemani melewati jalan panjang namun diharapkan, atau justru seseorang yang bersedia kapan saja dimana saja menemani melewati jalan panjang namun harus siap berbagi dengan banyak orang selama perjalanan. aku belum tahu.

tapi... bukankah itu tujuan dari moment kali ini?!


p.s:besok (atau mungkin hari ini - blog update-nya kelamaan) bakal ada pasaran di sini. kayaknya seru buat dikunjungi.

Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer